Online Marketing vs Offline Marketing: Cocok Mana di Bisnis Anda?

perbedaan digital dan offline marketing

Digital marketing sekarang ini sudah menjadi andalan para pebisnis untuk perusahaan. Mereka akan mengubah kiblat pemasaran dari yang offline marketing menuju ke arah yang digital. Semua itu baik dalam pemasaran maupun offline, karena keduanya sama-sama dapat mendatangkan pelanggan untuk melihat dan membeli produk. Terdapat perbedaan digital dan offline marketing yang harus Anda pahami dan ketahui secara lebih luas lagi. Sebab, kedua hal itu adalah hal penting di dalam sebuah pemasaran.

7 Perbedaan Digital dan Offline Marketing

Pemasaran yang basisnya digital sudah ada sejak tahun 1992 yang dimana saat itu hanya terdapat iklan bentuk banner dipasang dengan cara online. Nah, untuk ide tentang digital marketing sendiri, masyarakat mulai mengenal sejak tahun 1990, yang pada saat itu diikuti juga e-commerce yakni Yahoo. Sedangkan untuk digital marketing yang mulai eksisi digunakan dengan publikasi mulai tahun 2018.

Digital marketing lebih terkenal dan populer lagi berkat adanya kemajuan perkembangan teknologi. Pebisnis memanfaatkan teknologi canggih seperti media sosial berupa Facebook, Whatsapp, Instagram , untuk melakukan pemasaran dengan cara online. Terlepas dari itu semua, ternyata masih ada banyak pebisnis yang melakukan marketing offline. Hal ini terdapat perbedaan digital dan offline marketing yang perlu Anda ketahui, sebagai berikut.

1. Media atau Platform yang Dipakai

Digital marketing dipakai untuk membantu menjangkau para calon konsumen dengan melalui internet yang bisa orang akses dengan mudah melalui beragama platform ataupun aplikasi yang dipasang pada laptop maupun smartphone. Ada beberapa platform yang bisa Anda jadikan untuk melakukan digital marketing yakni Google, Insagram, Tik Tok, Email, Youtube, dan lain sebagainya.

Nah, sedangkan untuk offline marketing dipakai untuk dapat menjangkau calon pelanggan tanpa menggunakan internet. Artinya media yang dipakai jenisnya berbeda dengan digital marketing yakni hanya dengan media 1 arah yang mana calon pelanggan tidak dapat berinteraksi secara langsung. Media yang digunakan seperti koran, radio, poster, TV, dan lainnya.

2. Kontrol Biaya

Dengan Anda menggunakan digital marketing bisa membantu untuk mengontrol biaya setiap harinya supaya tidak melebihi budget yang dimiliki oleh perusahaan. Misalnya seperti Anda menggunakan Facebook Ads, dengan mulai untuk beriklan di sana Anda akan menjumpai kolom pengaturan yang fungsinya untuk mengatur berapa batas maksimal uang marketing.

Sedangkan untuk yang offline marketing, biaya iklan telah tetap pada awal serta tidak dapat dikontrol setiap harinya. Karena offline marketing hanya beriklan tanpa internet, maka dari itu beriklan seperti di TV kontrol biayanya hanya pada saat sedang negosiasi saja. Setelah iklan itu berjalan, entah efektif ataupun tidak maka tidak akan bisa mengurangi biaya iklan. Begitu pula ketika beriklan pada poster atau yang lain tidak bisa dikontrol biayanya.

3. Sistem & Cara Melihat Hasil Iklan

Digital marketing sangat bergantung pada teknologi serta internet, maka dari itu lebih mudah untuk dilihat hasil dari iklan yang tengah dijalankan. Ada banyak tools dalam digital marketing yang bisa Anda gunakan untuk melacak hasil data marketing tersebut.

Offline marketing sangat sulit untuk bisa melihat hasil dari iklan karena tidak dapat melihat seberapa banyak orang yang telah membaca iklan, membeli maupun orang yang tertarik dengan iklan itu. Terkecuali jika sedang berhadapan secara langsung dengan calon pelanggan.

4. Tingkat Persaingan

Perbedaan digital dan offline marketing selanjutnya yakni besarnya persaingan. Untuk digital marketing sudah jelas dapat menjangkau user pada internet serta dapat terkoneksi dengan mudah walaupun berbeda provinsi, kota maupun negara. Maka dari itu, persaingan digital keriting jauh lebih berat dan lebih memaksakan Anda dan para pebisnis lain untuk lebih kreatif dan memiliki testimoni yang bagus supaya user bisa melihat akunmu dan percaya dengan adanya peluang besar yang baru saja dimulai.

Offline marketing hanya dapat menjangkau user yang ada disekitarnya saja. Hal itu membuat marketing persaingan lebih rendah dibanding dengan digital marketing. Tetapi dalam hal itu ada yang unik, kecilnya persaingan offline marketing justru memiliki beberapa keunggulan yang mana conversion rate calon pelanggan menjadi pelanggan yang loyal lebih besar daripada yang digital.

Coversoion rate yang besar sehingga kana lebih mempermudah untuk menyakinkan pelanggan tanpa pelu memberikan opsi untuk melihat kompetitor, membandingkan review serta membandingkan harganya.

5. Periode Investasi & Eksposur

Digital marketing merupakan aktifitas investasi bisnis jangka waktu panjang, sebab benefitnya dapat Anda rasakan walaupun pemasangan iklan dilakukan secara bertahun tahun yang lalu. Banyaknya konten blog serta instagram masih bisa untuk dilihat orang walaupun ditulis pada puluhan tahun yang lalu, terkecuali sudah dihapus.

Nah opsi semacam itu akan sangat menguntungkan karena bisa berguna untuk lebih menghemat biaya marketing. Anda bisa melihat perbedaannya dengan offline marketing yang ini. Offline marketing memiliki jangka waktu yang pendek. Kalau akan iklan di TV maupun di surat kabar, maka artinya perlu terus menerus menerbitkan kembali dan lebih menjadikan biaya semakin tinggi.

6. Penyesuain Target Pasar

Soal target pasar iklan, digital marketing beserta offline marketing mempunyai langkah yang sama. Tetapi tetap ada perbedaan diantaranya yakni seberapa akurat penyesuaian itu terjadi. Digital marketing dengan platform SEM saat mengatur keyword supaya orang bisa langsung mengklik dengan begitu pelanggan akan tertarik. Offline marketing Anda perlu untuk melakukan penyesuaian target tempat serta media dimana saat itu beriklan.

7. Kecepatan Membangun Kepercayaan

Dari perbedaan itu, ternyata offline marketing memiliki kelebihan yang tidak dapat dimiliki oleh dunia digital lain yaitu kemampuan untuk memenagu kepercayaan dengan cepat. Bisnis dengan offline marketing lebih kredibel dalam mata user. Nah, berbeda jika dalam dunia digital, untuk membangun kepercayaan cukup sulit karena user dapat melihat bisnis yang akan Anda jalankan dengan sangat transparan.

Setelah Anda melihat perbedaan dua pemasaran tersebut, Anda dapat memakai keduanya tetapi tetap digunakan dalam waktu yang tepat dan adanya pertimbangan yang matang. Walaupun digital marketing lebih terkenal serta dapat dijangkau secara lebih spesifik, tetapi tidak ada salahnya juga Anda menggunakan strategi pemasaran offline yang gunanya sebagai pelengkap untuk membantu memasarkan produk serta jasa yang perusahaan Anda miliki.

Memang tidaklah mudah untuk menjalankan digital marketing, apalagi untuk perusahaan yang telah lama berdiri tetapi ingin merubah strategi pemasaran. Anda perlu untuk lebih mempertimbangkan lagi segala hal yang ada kaitannya dengan pemasaran apalagi masalah iklan. Karena untuk iklan yang digital dan offline marketing itu sangat berbeda, apalagi untuk masalah kontrol biaya.

Perbedaan digital dan offline marketing memiliki kelebihan serta kelemahannya sendiri-sendiri. Tetapi keduanya sangat powerfull ketika Anda kombinasikan dengan baik. Manfaat dari offline marketing bisa lebih mudah untuk mendapat kepercayaan dari users, serta digital marketing bisa menjangkau user hanya dengan menatap smartphone setiap hari.



Share:



5 Tips Memilih KOL yang Tepat untuk Kampanye Pemasaran Anda
Memilih agensi KOL yang sesuai dengan tujuan bisnis dapat memperluas jangkauan dan meningkatkan kredibilitas brand, serta memaksimalkan kampanye pemas ...
by Izza  |  18 Nov 2024
Transformasi Digital dalam Bisnis: Definisi, Fungsi, dan Pilarnya
Transformasi digital adalah proses di mana perusahaan atau organisasi mengadopsi teknologi digital & mengintegrasikannya ke dalam semua aspek bisnis. ...
by Izza  |  11 Jun 2024
Personalisasi Konten: Pengertian, Manfaat, Contoh, dan Tips yang Efektif
Personalisasi konten (content personalization) adalah strategi menyesuaikan konten agar lebih relevan dan bermakna bagi audiens yang disasar. ...
by Izza  |  07 Jun 2024
    Whatsapp BigEvo