Jenis-Jenis SEO Berdasarkan Cara Optimasinya

jenis jenis seo

Persaingan di dunia digital marketing semakin ketat. SEO merupakan salah satu hal dapat membantu kita dalam bersaing dengan kompetitor lainnya. Jika ingin mulai memakai, pastikan Anda mengetahui jenis-jenis SEO yang ada.

Tahapan SEO Untuk Optimasi

Website merupakan salah satu media atau platform yang sering digunakan oleh para pebisnis digital. Website dapat digunakan menjadi tempat promosi berbagai produk barang atau jasa.

Karena fungsinya sebagai tempat memasarkan produk itulah yang membuat optimalisasi website sangat penting. Tujuannya adalah agar website dapat muncul ketika orang mencari produk barang/jasa yang Anda tawarkan.

SEO merupakan salah satu cara yang dapat Anda lakukan sebagai upaya pengoptimalan website pada mesin pencarian.

Lalu, Apa Itu SEO?

SEO (Search Engine Optimization) adalah sebuah cara yang digunakan untuk mengoptimalkan situs web. Tujuannya adalah untuk memasukkan website pada peringkat teratas di hasil pencarian. SEO berfokus pada pencarian kata kunci organik.

BACA JUGA: PENGERTIAN SEO DAN CARA KERJANYA DALAM DIGITAL MARKETING

Teknis SEO

Jenis SEO ini merupakan tahap paling awal dalam penerapan SEO. SEO yang dilakukan pada tahap ini tidak tertuju hanya pada konten yang ada di dalam website. SEO Teknis ini lebih menekankan kepada bagaimana cara melakukan konfigurasi website.

Konfigurasi perlu Anda lakukan agar website mudah dikenali oleh mesin pencari ketika melakukan crawl. Anda hanya perlu melakukan SEO teknis sekali pada saat optimasi pada sebuah website. Bagian terpentingnya hanya dengan memastikan bahwa pengaturan crawling pada website sudah aktif.

SEO On Page

Jenis-jenis SEO selanjutnya yaitu On Page. Jenis SEO ini memiliki hubungan langsung dengan artikel maupun konten pada sebuah website. Pada tahap kedua ini, fokus yang Anda perlukan yaitu dengan memastikan bahwa konten dan elemen pada artikel sebuah website sudah memiliki sebuah sinyal. Sinyal tersebut nantinya akan mesin pencari jadikan indikator pencarian.

SEO On Page memiliki beberapa hal yang harus diperhatikan seperti.

  1. Responsive Design, yaitu desain yang ramah seluler (mobile friendly dan responsive).
  2. Site Speed, kecepatan tampil pada website.
  3. Keywords, penggunaan dan penempatan kata kunci pada judul, awal, tengah, subjudul, dan akhir naskah.
  4. SEO-Friendly URLs, yaitu sebuah alamat artikel.
  5. Internal & External Links, berupa tautan kedalam dan keluar.
  6. LSI Keywords, kata kunci sinonim atau yang berkaitan langsung dengan kata kunci pertama.
  7. Image Optimization, Optimasi pada gambar yang mencakup ukuran, all text, title text, dan nama file.
  8. Social Sharing Buttons, yaitu tombol untuk berbagi ke media sosial.
  9. Post Long Content, merupakan artikel panjang yang terdiri dari 800-2000 kata.
  10. Heading, berupa penggunaan H1 sebagai judul, H2 atay H3 sebagai sub judul.

Dengan kata lain, SEO On Page terdiri dari semua elemen yang paling dapat Anda kendalikan.

SEO Off Page

Jenis-jenis SEO ini merupakan tahap terakhir Anda dalam upaya optimasi website. Jika SEO On Page hanya fokus pada halaman website, maka tidak dengan Off Page.

SEO Off Page melakukan optimasi di luar website utama. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kredibilitas website utama Anda dengan memberikan backlink. Backlink atau tautan balik bisa Anda dapatkan dengan memberi komentar pada blog orang lain yang mengizinkan untuk mencantumkan link website.

SEO Off Page terdiri dari :

  1. Membuat blog pendukung.
  2. Promosi secara aktif di forum online.
  3. Menulis komentar pada postingan blog lain.
  4. Menulis di blog lain sebagai guest post atau content placement.

Faktor pada SEO Off Page dapat menjadi agak sulit untuk dipengaruhi. Hal tersebut karena faktor terpenting halaman ini adalah jumlah dan kualitas tautan yang mengarah ke situs.

Jenis-Jenis SEO Berdasarkan Cara Optimasinya

White Hat SEO

Adalah teknik SEO yang baik dan benar sebagaimana saran Google. Intinya adalah SEO Anda tidak melanggar aturan.

Black Hat SEO

Jenis SEO ini adalah kebalikan dari White Hat SEO. Black Hat SEO berarti dengan melanggar aturan yang telah Google tetapkan. Misalnya, pengulangan kunci yang terlalu sering, link farming, dan lainnya.

Grey Hat SEO

Grey Hat merupakan jenis-jenis SEO pada wilayah abu-abu. Maksudnya adalah berada di antara boleh dan tidak atau trik yang cukup kontroversial di kalangan pakar SEO atau blogger. Misalnya seperti breadcrumbs dan tanggal posting.

SEO memiliki peran yang sangat penting dalam optimasi website pada digital marketing Anda. Jenis-jenis SEO tersebut harus bisa Anda jalankan secara beriringan agar mendapatkan hasil yang maksimal. Buat mesin pencari menyukai website Anda sehingga jumlah pengunjung juga akan terus bertambah.



Share:



Pentingnya Menggunakan Jasa SEO dan 5 Jenis Layanan untuk Optimalkan Performa Website
                                        Jasa SEO yang kredibel akan menerapkan teknik SEO secara tepat dalam mendongkrak performa ...
by Izza  |  07 Aug 2023
Organic Traffic: Pengertian dan Cara Meningkatkannya
Organic traffic merupakan salah satu istilah yang lekat dengan dunia digital marketing, terutama jika membahas website. Pembahasan ini akan mengulas t ...
by Izza  |  26 Dec 2022
Keyword Density: Pengertian, Jumlah yang Ideal, dan Cara Menerapkannya
Karena keyword density berbicara tentang kepadatan kata kunci yang digunakan, Anda tentu ingin tahu berapa banyak jumlah yang tepat. Berapa keyword ya ...
by Izza  |  22 Dec 2022
    Whatsapp BigEvo