Organic Traffic: Pengertian dan Cara Meningkatkannya

jari telunjuk sedang memencet tombol organic traffic

Apa Itu Organic Traffic dalam Digital Marketing?

Sebelum mengulas tentang organic traffic lebih jauh, kita perlu mengenai apa itu traffic terlebih dahulu. Traffic merupakan jumlah pengunjung yang datang ke halaman website Anda. Ada dua jenis traffic yang bisa didapatkan website Anda, paid traffic dan organic traffic.

Paid traffic merupakan traffic yang Anda dapat dengan mengeluarkan biaya promosi atau iklan berbayar. Sedangkan organic traffic adalah jenis yang sebaliknya, dimana Anda bisa mendapat traffic tanpa memasang iklan.

Organic traffic adalah jumlah pengunjung yang datang ke sebuah situs web melalui hasil pencarian mesin pencari yang tidak dibayar atau alami. Ketika pengguna mencari kata kunci tertentu di kolom pencarian, mesin pencari akan menampilkan daftar situs web yang relevan. Istilah yang dikenal juga dengan sebutan lalu lintas organik ini terjadi ketika pengguna mengklik hasil pencarian non-bayar ini dan masuk ke situs web tersebut.

Jika website Anda memuat keyword yang sesuai dan memiliki performa bagus, besar kemungkinan akan muncul pada halaman awal pencarian tersebut. Lalu ketika pengguna mengklik website Anda dan mengunjunginya, organic traffic website pun didapatkan.

Traffic organik merupakan salah satu sumber trafik yang paling berharga bagi situs web. Dibandingkan dengan lalu lintas berbayar, lalu lintas organik cenderung memiliki tingkat konversi yang lebih tinggi dan biaya akuisisi pengunjung yang lebih rendah. 

Dengan fokus pada pengoptimalan SEO dan strategi pemasaran konten yang relevan, situs web dapat meningkatkan organic traffic. Traffic tersebut juga bisa membantu meningkatkan visibilitas web Anda di mesin pencari. Hal-hal tersebut akan berpengaruh untuk mendorong terjadinya konversi dan pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.

Kenapa Website Memerlukan Organic Traffic?

Tidak sedikit orang yang bertanya-tanya mengapa website perlu mendapat organic traffic, padahal prosesnya tidak mudah? Ada banyak hal yang bisa Anda dapatkan dari traffic organik yang bagus.

Salah satunya adalah dapat meningkatkan performa website dan membuat website mudah ditemukan oleh target audience. Jika traffic organik website bagus, maka mesin pencari akan memasukkannya pada halaman awal hasil pencarian. 

Proses mendapatkan organic traffic memang cenderung lebih lama dibandingkan melalui paid traffic. Jika menerapkan paid traffic, halaman website Anda bisa muncul paling atas sebagai iklan di hasil pencarian. Namun sayangnya, kebanyakan orang malas mengklik hasil pencarian yang ada embel-embel iklannya.

Pentingnya organic traffic terletak pada kualitasnya yang tinggi. Traffic ini mewakili pengguna yang sedang aktif mencari informasi atau solusi yang sesuai dengan kata kunci yang mereka masukkan. Hal ini menunjukkan minat dan niat yang lebih besar dari pengunjung, yang berpotensi mengarah pada tingkat konversi yang lebih tinggi.

Karena itu, organic traffic banyak diincar untuk meningkatkan performa website dan bisnis secara keseluruhan. Meskipun membutuhkan waktu dan proses yang tidak sebentar, namun hasil yang didapat sepadan dengan usaha yang Anda keluarkan.

Perbedaan Organic Traffic vs Paid Traffic

Selain traffic yang diperoleh secara organik, terdapat juga traffic yang bisa Anda dapatkan melalui cara berbayar. Lalu lintas website berbayar disebut juga dengan istilah paid traffic, yang didapat dengan menampilkan iklan digital. Misalnya dengan menggunakan iklan PPC (Pay-Per-Click) di mesin pencari seperti Google Ads atau iklan media sosial di platform seperti Facebook, Instagram, atau Twitter.

Dari pengertiannya saja sudah jelas berbeda antara traffic organik dengan yang berbayar, bukan? Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa poin yang membedakan antara organic traffic vs paid traffic.

1. Sumber Traffic

Hal pertama yang membedakan antara organic traffic dengan paid traffic adalah sumbernya. Seperti yang telah dijelaskan, traffic organic berasal dari hasil pencarian alami pada mesin pencari. Sedangkan paid traffic bersumber dari iklan berbayar pada berbagai platform digital, misalnya iklan di mesin pencari dan media sosial.

2. Biaya

Poin selanjutnya yang menjadi pembeda besar antara organic traffic dengan paid traffic adalah biaya yang dikeluarkan. Pada organic traffic, Anda tidak perlu mengeluarkan biaya secara langsung. Hal ini karena traffic didapat secara organik dan alami melalui upaya optimasi, bukan memasang iklan yang membutuhkan biaya.

Sedangkan pada paid traffic, Anda perlu mengeluarkan biaya untuk membayar iklan yang akan dipasang. Biaya pemasangan iklan digital bisa bervariasi tergantung pada kebutuhan dan apa jenisnya. Meski begitu, Anda bisa menyesuaikan pengeluaran biaya dengan anggaran yang ada pada perusahaan atau brand.

3. Kecepatan dan Pengukuran Hasil

Organic dan paid traffic berbeda dari segi kecepatan serta pengukuran hasil untuk website. Traffic berbayar dapat memberikan hasil yang lebih cepat dibanding dengan yang organik. Selain itu, Anda juga bisa melakukan pengukuran hasil pemasangan iklan dengan lebih tepat ketika menerapkan paid traffic.

Sebaliknya, organic traffic memerlukan waktu yang lebih lama untuk mendapatkan hasil untuk website bisnis. Anda perlu melakukan upaya yang konsisten untuk membangun dan meningkatkan lalu lintas situs web secara alami.

4. Stabilitas dan Performa

Perbedaan selanjutnya antara organic traffic vs paid traffic terletak pada stabilitas dan performanya. Organic traffic cenderung lebih stabil dan berkelanjutan karena tidak tergantung pada anggaran iklan. Anda bisa mendapatkan traffic website secara terus-menerus meskipun tidak sedang memasang iklan digital.

Sedangkan pada paid traffic, stabilitasnya tergantung pada pemasangan iklan pada platform digital. Paid traffic bisa terhenti seketika begitu anggaran iklan Anda habis dan tidak diperpanjang lagi. Karena itu, performa traffic berbayar ini sangat bergantung pada anggaran bisnis yang tersedia.

5. Kualitas Traffic

Hal terakhir yang membedakan antara organic traffic dengan paid traffic adalah pada kualitas traffic itu sendiri. Secara general, versi organik akan memberikan traffic yang lebih berkualitas dibanding yang berbayar. Hal ini karena pengguna internet cenderung mengklik halaman yang relevan dengan kata kunci yang dicari.

Ketika mengklik hasil pencarian organik, pengguna sudah memiliki minat terhadap kata kunci yang berkaitan dengan halaman tersebut. Hal itu pun akan mendorong pengguna untuk melakukan konversi atau berinteraksi melalui website bisnis. Berbeda pada paid traffic, di mana kebanyakan pengguna tidak memiliki minat terhadap isi halaman tersebut.

Selain itu, tak sedikit pula pengguna internet yang malas mengklik halaman iklan yang muncul di mesin pencari. Ketika Anda memasang iklan digital yang berkaitan dengan kata kunci, mesin pencari akan memberi label iklan atau ad. Pengguna cenderung melewati iklan pada hasil pencarian dan mengunjungi halaman yang organik.

Manfaat Organic Traffic untuk Website Bisnis

Setelah memahami apa bedanya antara organic traffic vs paid traffic, selanjutnya kita akan mengulas apa saja manfaat dari traffic organik. Berikut beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan dari organic traffic untuk website bisnis.

1. Relevansi dan Kualitas

Manfaat pertama organic traffic untuk website bisnis adalah mendapatkan relevansi dan kualitas. Seperti yang telah dijelaskan, pengunjung dari traffic organic biasanya sudah memiliki ketertarikan atas informasi pada website. Pengunjung sudah aktif mencari informasi yang terkait dengan website atau bahkan produk yang Anda miliki.

Dengan begitu, Anda akan bisa mendapatkan prospek dan calon pelanggan yang berkualitas lebih tinggi. Artinya peluang atas terjadinya konversi dan menjadikan mereka sebagai pelanggan pun lebih besar. 

2. Efektivitas Biaya

Manfaat selanjutnya yang bisa Anda dapatkan dari organic traffic adalah efektivitas biaya. Dengan menggunakan cara organik atau alami, Anda tidak perlu mengeluarkan biaya sebesar yang berbayar. Kalaupun Anda mengeluarkan biaya, biasanya lebih untuk keperluan teknis dan bukan untuk traffic itu sendiri.

3. Keberlanjutan dan Stabilitas

Ketika Anda mendapatkan organic traffic, maka Anda akan mendapatkan stabilitas dan keberlanjutan untuk website. Anda bisa menerima traffic yang stabil tanpa harus bergantung pada biaya iklan. Dengan mempertahankan dan memperbarui konten berkualitas serta praktik SEO, Anda bisa meningkatkan peringkat website di mesin pencari.

4. Analisis Data Pengunjung

Manfaat selanjutnya dari organic traffic adalah mendapatkan analisis data atas pengunjung website Anda. Lalu lintas organik memberikan data tentang perilaku pengunjung dan preferensi mereka. Informasi tersebut membantu Anda untuk memahami audiens dengan lebih baik dan menyesuaikan strategi pemasaran agar lebih tepat sasaran.

5. Kredibilitas dan Kepercayaan

Manfaat terakhir yang tak kalah pentingnya dari organic traffic adalah website Anda bisa mendapatkan kredibilitas untuk website. Tak hanya itu, Anda bisa mendapatkan kepercayaan lebih dari pengunjung pada website. Mengapa begitu?

Hal ini karena ketika website Anda muncul pada hasil pencarian, pengguna internet cenderung menganggap halaman tersebut kompeten dan terpercaya. Inilah yang juga mendorong pengguna internet untuk mengklik halaman web Anda. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan kepercayaan dari pelanggan potensial serta membangun citra merek untuk jangka panjang.

Cara Menaikkan Organic Traffic

Setelah mengetahui apa saja manfaat traffic organik, Anda tentu ingin website mendapatkan jumlah traffic yang tinggi. Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menaikkan organic traffic, yaitu sebagai berikut.

1. Membuat Konten yang Berkualitas

Salah satu hal mendasar untuk mendapatkan traffic dan meningkatkan performa website adalah memperhatikan kualitas konten. Buatlah konten yang berkualitas dan sesuai dengan apa yang dicari oleh target audiens bisnis Anda.

Anda bisa mengetahui konten apa yang sesuai dengan melakukan riset keyword dan target audience. Tapi ingat untuk tidak sekadar memasukkan kata kunci secara acak pada konten di website. Konten Anda harus informatif, menarik, dan mudah dibaca oleh pengunjung.

2. Mendesain Website yang User Friendly

Ketika membahas tentang pengunjung website dan angka traffic, tidak lengkap jika tidak menyinggung tentang user experience. Pengalaman pengguna saat mengunjungi website Anda akan sangat mempengaruhi apakah mereka akan kembali atau tidak. 

Karena itu sangat penting bagi Anda untuk membangun website yang user friendly dan memiliki interface yang menarik. Perhatikan juga kecepatan website Anda, jangan sampai pengunjung cepat pergi karena loading yang lama.

3. Membangun Backlink untuk Website

Cara menaikkan traffic organik yang selanjutnya adalah dengan membangun backlink. Backlink adalah link yang dipasang pada website atau blog orang lain yang mengarah pada website Anda. Bukan saja meningkatkan traffic, backlink juga dapat membantu dalam meningkatkan kredibilitas website Anda. 

4. Mempromosikan Halaman Website

Agar angka traffic untuk website meningkat, Anda dapat mempromosikan halaman web melalui berbagai platform. Salah satunya adalah dengan membagikan melalui media sosial bisnis Anda. Anda juga bisa membagikan link website pada forum-forum yang berhubungan dengan target audience.

5. Mengoptimalkan Strategi SEO

Cara menaikkan organic traffic yang tak kalah pentingnya adalah dengan mengoptimalkan SEO untuk website. Ada banyak hal yang bisa Anda lakukan, salah satunya dengan memaksimalkan penggunaan keyword. Jangan lupa untuk melakukan riset keyword terlebih dahulu agar lebih tepat sasaran.

Anda juga bisa memasukkan link baik internal link menuju halaman lain di website atau ke website lain. Optimalkan juga pembuatan judul SEO dan meta description yang sesuai dengan kata kunci yang Anda gunakan.

Satu hal yang perlu diingat adalah jangan sampai Anda berlebihan dalam meletakkan keyword pada konten website. Memaksimalkan penggunaan keyword berarti menggunakannya dengan tepat dan merata. Karena itu, perhatikan juga keyword density yang tepat bagi konten website yang sedang Anda buat.

Untuk mendapat organic traffic dan meningkatkan performa website secara keseluruhan, Anda dapat menggunakan jasa profesional. Percayakan proses website development dan penerapan strategi SEO yang jitu pada BigEvo Digital Agency. BigEvo, your trusted digital agency.



Share:



Pentingnya Menggunakan Jasa SEO dan 5 Jenis Layanan untuk Optimalkan Performa Website
                                        Jasa SEO yang kredibel akan menerapkan teknik SEO secara tepat dalam mendongkrak performa ...
by Izza  |  07 Aug 2023
Organic Traffic: Pengertian dan Cara Meningkatkannya
Organic traffic merupakan salah satu istilah yang lekat dengan dunia digital marketing, terutama jika membahas website. Pembahasan ini akan mengulas t ...
by Izza  |  26 Dec 2022
Keyword Density: Pengertian, Jumlah yang Ideal, dan Cara Menerapkannya
Karena keyword density berbicara tentang kepadatan kata kunci yang digunakan, Anda tentu ingin tahu berapa banyak jumlah yang tepat. Berapa keyword ya ...
by Izza  |  22 Dec 2022
    Whatsapp BigEvo