Anda pasti setuju, semakin masyarakat mengenal bisnis atau brand, semakin besar kemungkinan bisnis tersebut menghasilkan penjualan (selling). Seiring dengan perkembangan zaman, bentuk pemasaran (marketing) suatu usaha tidak hanya dilakukan secara konvensional tetapi dilakukan secara digital, melalui media internet.
Saat ini, digital marketing dapat dilakukan melalui berbagai macam sarana, seperti media sosial dan website resmi. Untuk mengikuti perkembangan dan mendukung kegiatan digital marketing, Google meluncurkan Google My Business atau yang biasa disingkat dengan GMB.
Peluncuran GMB tentunya merupakan angin segar bagi para pelaku usaha, mengingat hampir semua orang setidaknya menggunakan satu produk Google pada salah satu device yang ia gunakan sehari-hari. Dengan begitu, adanya GMB dapat memberi peluang yang lebih besar bagi para pelaku usaha untuk menjangkau calon konsumen potensialnya.
Google My Business adalah sebuah alat dari Google yang berfungsi mempermudah calon konsumen mendapatkan informasi mengenai usaha yang Anda miliki. Informasi yang dapat Anda tampilkan di GMB meliputi nama usaha atau bisnis, lokasi atau alamat usaha, jam operasional usaha, kontak bisnis, website resmi, foto-foto aktivitas, hingga foto produk dari usaha Anda.
Selain itu, jika seseorang sudah datang dan membeli produk atau menggunakan layanan, ia dapat memberi ulasan untuk bisnis Anda. Ulasan dari pelanggan tersebut dapat tertampil di GMB secara publik. Selain itu, jika Anda memiliki toko offline, pelanggan dapat mengakses lokasi toko dan menggunakan Google Maps untuk menemukan bisnis Anda.
Kelebihan dari GMB tidak hanya itu saja, fitur ini juga menyediakan layanan pembuatan website gratis bagi pelaku usaha yang belum mempunyai website resmi untuk usahanya.
Cara Membuat Google My Business
Untuk dapat mendaftar Google My Business, Anda harus mengunjungi website resmi Google Support. Berikut langkah-langkah pembuatan akun GMB dari Google Support.
- Buka halaman GMB
- Pilih “Manage Now” pada pojok kanan atas layar Anda
- Masuk ke akun Google Anda
- Masukkan segala informasi yang dibutuhkan mengenai usaha Anda
- Pilih kategori usaha atau bisnis Anda
- Lakukan tahapan verifikasi akhir
Setelah Anda mendaftar GMB, Anda tinggal memaksimalkan fungsinya sebagai salah satu sarana untuk digital marketing. Berikut beberapa tips memanfaatkan GMB sebagai salah satu strategi digital marketing Anda.
Tips & Cara Menggunakan Google My Business (GMB)
1. Berikan Informasi yang Lengkap
Untuk memudahkan orang mencari informasi usaha Anda, pastikan informasi tentang bisnis Anda di GMB telah diisi lengkap, terperinci, dan akurat. Hal ini menjadi hal yang sangat krusial dalam memaksimalkan GMB Anda.
Setiap informasi mengenai usaha Anda dapat memudahkan konsumen untuk mencari bisnis Anda, terutama alamat lokasi usaha Anda dan contact person yang dapat dihubungi untuk kerjasama bisnis. Selain itu, hal ini juga akan mengeliminasi penunjukkan lokasi yang tidak tepat di Google Maps.
2. Lengkapi Deskripsi Usaha atau Bisnis Anda
Jika Anda memberikan deskripsi usaha Anda, secara tidak langsung konsumen dapat terbayang seperti apa usaha Anda nantinya. Selain itu, dengan deskripsi yang jelas dan terperinci, calon konsumen dapat diyakinkan bahwa usaha atau bisnis Anda inilah yang paling tepat untuk memenuhi kebutuhannya.
3. Pilihlah Kategori dan Subkategori Bisnis yang Tepat
Mengingat banyaknya jumlah usaha yang terdaftar dalam Google My Business, pastikan agar Anda mengisi kategori dan subkategori bisnis yang tepat. Hal ini akan menempatkan bisnis Anda di kategori yang tepat dan memudahkan pencarian bagi calon konsumen.
Selain itu, gunakan nama usaha yang simple dan berkesan di mata konsumen. Nama usaha juga akan berpengaruh terhadap nilai atau score Search Engine Optimization Anda.
4. Tampilkan foto yang berkualitas
Salah satu kriteria profil usaha yang baik adalah memberikan foto-foto produk dan kegiatan usaha yang sedang berjalan. Foto ini juga harus beresolusi tinggi, tidak blurry, dan memiliki pencahayaan yang baik, agar calon konsumen semakin yakin terhadap usaha Anda.
Anda perlu memasang foto-foto ini pada GMB Anda. Foto tim manajemen bisnis Anda juga bisa menjadi foto yang menjual agar pelanggan tahu siapa yang memberikan layanan untuk mereka. Semua foto ini akan semakin menyakinkan calon konsumen bahwa usaha atau bisnis Anda itu merupakan bisnis yang Anda kelola secara profesional.
5. Ajak Konsumen Memberikan ulasan
Setelah pelanggan membeli produk atau menggunakan jasa Anda, mintalah pelanggan memberikan review bisnis Anda di Google My Business. Customer review merupakan hal yang sangat penting untuk menunjukkan bagaimana testimoni masyarakat umum tentang bisnis kita.
Review ini pun bisa bermacam-macam bentuknya, mulai dari kepuasan konsumen, kualitas layanan, kualitas produk, dan lain sebagainya. Berikan juga tanggapan positif kepada konsumen yang memberikan review, meskipun konsumen tersebut memberikan review yang kurang baik kepada usaha Anda. Hal ini akan menunjukkan bahwa usaha atau bisnis Anda berorientasi pada kepuasan konsumen.
6. Informasikan Contact Person dari Bisnis Anda
Untuk menyempurnakan layanan usaha Anda, informasikan juga contact person atau business phone dari bisnis Anda. Beri tahu juga kepada khalayak luas bahwa bisnis Anda menyediakan customer service atau operator yang selalu siap menerima telepon untuk merespon setiap pertanyaan konsumen.
Enam tips di atas merupakan hal yang dinamis dan tentunya harus Anda evaluasi setiap saat untuk meningkatkan profil usaha Anda. Terlepas dari itu semua, Anda perlu ingat bahwa GMB hanyalah sarana digital marketing untuk usaha Anda.
Performa baik dari sebuah usaha dihasilkan dari sikap konsisten dalam memberikan layanan terbaik kepada konsumen. Jalankan strategi digital marketing terbaik untuk bisnis Anda, salah satunya dengan memanfaatkan Google My Business. Hubungi kami di team@bigevo.com dan tim profesional kami siap membantu Anda.