Corporate Branding: Pengertian, Jenis dan Tips Membangunnya

corporate branding

Corporate branding merupakan salah satu kunci mengapa sebuah bisnis bisa sukses. Sebagai pebisnis, Anda bisa menerapkan branding yang tepat secara optimal. Dengan begitu, bisnis bisa berkembang pesat baik dari segi penjualan maupun keuntungan-keuntungan lainnya.

Sebelum itu, pahami terlebih dahulu apa itu corporate branding dan manfaatnya untuk bisnis. Simak selengkapnya di bawah ini, ya!

Pengertian Corporate Branding

Corporate branding adalah proses menciptakan dan memperkuat identitas, citra, serta reputasi suatu perusahaan sebagai entitas tunggal. Proses ini melibatkan strategi yang direncanakan secara hati-hati. Tujuannya adalah untuk membangun persepsi positif dan konsisten tentang perusahaan di hadapan pemangku kepentingan, baik internal maupun eksternal.

Bukan hanya itu, corporate branding juga bertujuan untuk menciptakan hubungan emosional dengan konsumen serta memperkuat kepercayaan dan loyalitas mereka. Branding ini dapat membantu membedakan bisnis Anda dari pesaing, sehingga terbangun citra yang kuat di dalam industri terkait.

Dalam penerapannya, corporate branding melibatkan berbagai elemen yang terkait dengan perusahaan. Di antaranya adalah nama perusahaan, logo, slogan, desain, visual, gaya komunikasi, dan nilai-nilai yang dimiliki. Elemen-elemen tersebut akan mencerminkan bagaimana karakteristik perusahaan sekaligus tujuan yang ingin dicapai.

Branding ini juga menuntut konsistensi dalam penyampaian pesan dan perilaku perusahaan di semua saluran komunikasi. Hal ini mencakup komunikasi dan interaksi internal maupun eksternal. Contohnya adalah komunikasi melalui iklan, media sosial, publikasi, budaya perusahaan, pelatihan karyawan, dan lain sebagainya.

Selain itu, corporate branding juga melibatkan berbagai aktivitas yang berkaitan dengan kelangsungan bisnis itu sendiri. Seperti bagaimana penentuan posisi pasar, pengembangan identitas brand, penggunaan media yang tepat, integrasi brand ke seluruh aspek perusahaan, dan lain-lain.

Ketika corporate branding berhasil, perusahaan menjadi lebih mudah dikenali, diingat, dan diidentifikasi oleh konsumen. Dengan kata lain, brand awareness untuk bisnis Anda sudah terbangun dengan baik. Hal ini akan menghasilkan keuntungan lain seperti meningkatnya citra perusahaan dan posisi yang kompetitif di industri.

Contoh Corporate Branding

Agar lebih memahami mengenai corporate branding, berikut beberapa contohnya pada brand-brand ternama dunia.

Coca-Cola

Coca-Cola adalah salah satu contoh terkenal dari corporate branding yang sukses. Brand ini dikenal di seluruh dunia dengan logo unik berwarna merah dan tulisan yang khas. Coca-Cola juga memiliki kampanye pemasaran yang ikonik dan konsisten.

Khalayak umum juga pastinya mengenali citra Coca-Cola yang berkaitan dengan keceriaan, kebersamaan, dan momen spesial. Coca-Cola berhasil membangun brand awareness yang tinggi, kepercayaan pelanggan, dan loyalitas yang kuat.

Apple

Apple terkenal dengan logo apel gigitan yang mudah dikenali, desain produk yang elegan, dan kualitas yang sangat dihargai. Brand ini juga mengedepankan inovasi, kreativitas, dan keinginan untuk mengubah dunia melalui teknologi. Apple berhasil membangun basis pelanggan yang besar dan setia, serta citra sebagai brand eksklusif dan terdepan dalam industri teknologi.

Nike

Nike dikenal dengan logo "Swoosh" yang sederhana namun kuat, serta slogan "Just Do It" yang menginspirasi. Nike memiliki citra sebagai brand yang berhubungan dengan prestasi, semangat, dan keunggulan atletik. Mereka juga aktif dalam sponsorisasi atlet dan kampanye pemasaran yang memotivasi, berhasil membangun komunitas penggemar yang kuat di seluruh dunia.

Google

Google dikenal dengan logo berwarna-warni yang terkenal dan interface yang sederhana namun intuitif. Brand ini mengedepankan inovasi, kecerdasan, dan kemudahan penggunaan. Google berhasil membangun citra sebagai brand yang dapat diandalkan untuk mendapatkan informasi yang akurat dan relevan dengan cepat.

Tesla

Tesla dikenal dengan logo yang sederhana dan desain mobil yang futuristik. Tesla mengusung nilai-nilai keberlanjutan, teknologi canggih, dan prestasi yang tinggi. Brand ini telah berhasil mengubah persepsi tentang mobil listrik dan menciptakan komunitas penggemar yang antusias.

Manfaat Corporate Branding

Setelah membahas pengertian serta contoh branding perusahaan, selanjutnya kita akan mengulas apa saja manfaatnya. Berikut beberapa manfaat utama yang bisa Anda dapatkan dari corporate branding.

1. Meningkatkan Brand Awareness

Corporate branding membantu meningkatkan kesadaran dan pengenalan brand kepada konsumen. Dengan citra dan identitas yang konsisten, Anda dapat membangun brand awareness yang lebih luas. Hal ini akan membuat brand Anda lebih mudah dikenali dan diingat oleh konsumen.

2. Meningkatkan Kepercayaan dan Loyalitas Pelanggan

Corporate branding yang baik menciptakan kepercayaan pelanggan. Konsumen cenderung merasa lebih percaya pada brand yang memiliki reputasi yang kuat dan kredibel. Dengan membangun hubungan emosional, Anda dapat meningkatkan loyalitas pelanggan, mempertahankan basis pelanggan yang ada, dan mendapatkan pelanggan baru.

3. Meningkatkan Citra Perusahaan

Corporate branding membantu membangun citra positif perusahaan di mata pemangku kepentingan. Beberapa pihak yang terkait adalah karyawan, mitra bisnis, investor, dan masyarakat umum. Citra yang baik dapat mempengaruhi persepsi orang terhadap perusahaan dan membuka peluang kerjasama yang lebih baik.

4. Meningkatkan Nilai Brand dan Aset Perusahaan

Corporate branding yang sukses dapat meningkatkan nilai brand bagi perusahaan Anda. Brand yang kuat dan dikenal memiliki nilai yang lebih tinggi dan dapat menjadi aset yang berharga bagi perusahaan. Hal ini juga dapat memudahkan perusahaan dalam memperluas kegiatan bisnis, menarik investasi, dan menciptakan peluang pertumbuhan jangka panjang.

5. Menjadi Pembeda dari Pesaing

Seperti yang telah diulas sebelumnya, corporate branding membantu membedakan perusahaan dari pesaing di pasar yang kompetitif. Dengan membangun identitas yang kuat dan unik, perusahaan dapat menonjol dan menarik perhatian pelanggan potensial. Hal ini membantu Anda menciptakan keunggulan kompetitif dan meningkatkan pangsa pasar.

6. Membantu dalam Rekrutmen dan Retensi Karyawan

Corporate branding yang kuat membantu perusahaan dalam menarik dan mempertahankan bakat terbaik di pasar tenaga kerja. Perusahaan dengan reputasi yang baik dan citra yang positif cenderung menarik karyawan berkualitas tinggi. Selain itu, branding yang baik akan membantu dalam membangun budaya kerja yang positif.

Kerangka Kerja Corporate Branding

Corporate branding dapat menggunakan berbagai kerangka atau framework yang membantu perusahaan dalam merencanakan dan melaksanakan strategi branding yang efektif. Kerangka kerja ini membantu perusahaan dalam merencanakan, mengimplementasikan, dan mengukur keberhasilan strategi branding

Namun perlu Anda pahami juga bahwa pada penerapannya, kerangka kerja corporate branding bisa berbeda-beda tergantung dengan perusahaan dan kondisinya. Masing-masing tahap dan elemen dalam kerangka saling terkait dan saling mendukung dalam menciptakan identitas brand yang kuat dan kohesif.

Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa kerangka umum yang digunakan dalam corporate branding.

1. Analisis Situasi

Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah analisis situasi, yang melibatkan pemahaman mendalam tentang perusahaan, pasar, dan pemangku kepentingan yang relevan. Dengan memahami konteks ini, Anda dapat merumuskan strategi branding yang relevan dan efektif.

Analisis situasi mencakup: 

  • Identifikasi kekuatan dan kelemahan perusahaan.
  • Peluang dan tantangan dalam pasar.
  • Pemahaman tentang preferensi, perilaku, dan harapan konsumen.

2. Positioning (Penempatan)

Brand positioning melibatkan menentukan tempat unik dan berbeda yang ingin dicapai perusahaan di mata konsumen. Strategi penempatan brand harus mencerminkan nilai-nilai perusahaan dan menonjolkan keunggulan kompetitif yang membedakan perusahaan dari pesaing.

Proses ini melibatkan:

  • Identifikasi segmen target.
  • Memahami kebutuhan mereka.
  • Menetapkan posisi yang diinginkan di pasar. 

3. Brand dan Identitas Visual

Membangun brand dan identitas visual melibatkan pengembangan elemen-elemen seperti:

  • Nama brand
  • Logo
  • Warna
  • Tipografi
  • Desain visual

Proses ini harus konsisten dengan nilai dan kepribadian brand yang ingin ditampilkan. Pemilihan elemen-elemen tersebut harus didasarkan pada pemahaman yang mendalam tentang target pasar dan citra brand yang Anda inginkan.

4. Komunikasi Merek

Strategi komunikasi merek melibatkan pengembangan pesan dan strategi komunikasi yang konsisten dengan brand. Tujuannya adalah untuk membangun brand awareness, mengomunikasikan nilai-nilai brand, dan membangun hubungan dengan konsumen.

Hal ini termasuk memilih saluran komunikasi yang tepat, seperti:

  • Iklan
  • Media sosial
  • Situs web
  • Public relations 

5. Budaya Perusahaan

Budaya perusahaan memiliki peran penting dalam corporate branding. Proses ini melibatkan membangun budaya internal yang konsisten dengan nilai-nilai merek dan mengintegrasikannya ke dalam praktik bisnis sehari-hari. Budaya perusahaan yang kuat dan konsisten membantu menciptakan kesesuaian antara identitas brand internal dan eksternal.

6. Pengelolaan Reputasi

Corporate branding juga melibatkan pengelolaan reputasi perusahaan. Pengelolaan reputasi yang efektif dapat membangun kepercayaan dan memperkuat citra perusahaan.

Pada tahap ini, berikut beberapa hal yang akan Anda lakukan:

  • Memonitor dan merespons opini publik.
  • Mengatasi krisis yang mungkin terjadi.
  • Berinteraksi secara positif dengan pemangku kepentingan seperti media, pelanggan, karyawan, dan masyarakat umum. 

7. Evaluasi dan Pengukuran

Tahap terakhir yang penting adalah mengukur keberhasilan strategi corporate branding itu sendiri. Proses ini melibatkan pengumpulan data dan informasi yang relevan, seperti:

  • Brand awareness
  • Loyalitas pelanggan
  • Persepsi pemangku kepentingan
  • Indikator kinerja lainnya

Dengan melacak dan menganalisis metrik tersebut, Anda dapat mengidentifikasi keberhasilan, melakukan perbaikan, dan mengadaptasi strategi branding secara efektif.

Jenis-jenis Corporate Branding

Sebelum mengembangkan bisnis Anda, ada beberapa jenis-jenis corporate branding yang perlu diketahui, yaitu sebagai berikut.

1. Personal Branding

Jenis promosi yang pertama adalah personal branding, promosi ini lebih fokus untuk membangun brand melalui citra seorang individu. Personal branding biasanya dilakukan oleh CEO atau founder suatu perusahaan untuk menarik konsumen karena citra mereka

Branding yang dipromosikan biasanya mencakup kepribadian, gaya unik, nilai dan visi misi pribadi tersebut yang nantinya menjadi identitas perusahaan.

Salah satu sosok yang bisa dijadikan contoh personal branding adalah Elon Musk. Pengusaha sukses Tesla ini cukup aktif dan punya jumlah followers yang banyak di X/Twitter. Hal ini dapat meningkatkan exposure dan menarik orang-orang terhadap perusahaannya.

2. Product Branding

Product branding adalah jenis corporate branding yang berfokus untuk membangun merek pada sebuah produk. Product branding dapat membantu untuk membangun identitas pada suatu produk. 

Dengan product branding, para pembeli atau konsumen punya ekspektasi yang khas tentang produk tersebut walau belum pernah mencoba atau menggunakannya.

Contoh product branding sama dengan contoh corporate branding yang telah disebutkan di paragraf sebelumnya. Seperti Coca-Cola, Apple, dan merek terkenal lain yang punya logo khas masing-masing.

3. Geographical Branding

Jenis corporate branding yang terakhir adalah geographical branding, jenis ini merupakan corporate branding yang berfokus membangun merek perusahaan berdasarkan keunikan dan ciri khas suatu daerah atau kota.

Salah satu contoh geographical branding adalah Swiss Watches yang mereknya terkenal karena identitas unik negara Swiss sebagai pembuat dan penghasil jam tangan yang berkualitas.

Tips Membangun Corporate Branding

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dengan baik untuk membangun corporate branding, yaitu sebagai berikut.

1. Melakukan Brand Audit

Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah brand audit. Dalam hal ini, Anda perlu menganalisis kelebihan dan kelemahan dari setiap pembangunan kanal komunikasi terhadap konsumen. Anda wajib memeriksa brand message, identitas visual sesuai rancangan, desain web perusahaan, dan lain sebagainya.

Dengan begitu, Anda akan dengan mudah menentukan persona mana yang perlu dibenahi dan pertahankan. Penting untuk diingat bahwa semua proses harus mendapatkan persetujuan dari pemangku kepentingan yang bersangkutan.

2. Menentukan Visi dan Misi Perusahaan

Setelah itu, Anda dapat menentukan visi dan misi dalam bisnis yang dijalankan. Keseluruhan tim harus berdiskusi dan membahas nilai dari brand

Proses diskusi akan berjalan dengan lancar apabila memiliki pemimpin yang terbaik dan terpercaya. Pastikan bahwa Anda bisa menjalankan visi serta misi tersebut ke dalam brand message utama perusahaan. 

3. Memperhatikan Tampilan dan Karakter Brand

Dalam membangun corporate branding, Anda perlu memperhatikan tampilan yang berkarakter. Hal ini agar proses branding dapat menghasilkan keuntungan sesuai dengan tujuan perusahaan. Untuk itu, pastikan Anda menyajikan tampilan desain dan karakter brand yang menarik bagi audiens.

4. Menjalin Komunikasi Baik dengan Konsumen

Langkah terakhir yang tak kalah pentingnya adalah menjaga komunikasi baik dengan konsumen. Hal ini termasuk memberikan pelayanan yang menyenangkan dalam memenuhi permintaan serta keluhan dari konsumen, baik secara langsung maupun online. Ketika Anda meresponnya dengan baik, maka akan terbangun hubungan emosional antara perusahaan atau brand.

Dalam membangun branding yang kuat untuk perusahaan, Anda bisa menggunakan strategi digital yang jitu. Penerapan strategi digital memang sudah menjadi kebutuhan di era teknologi dan informasi seperti sekarang ini. Karena itu, sebaiknya Anda mempercayakan perencanaan dan implementasi strategi digital pada agensi terpercaya seperti BigEvo.

Terdapat berbagai layanan digital yang bisa Anda manfaatkan di BigEvo, seperti Digital Advertising, Website Development, SEO Optimization, KOL Marketing, dan lain-lain. Diskusikan kebutuhan bisnis Anda dan strategi corporate branding yang tepat bersama BigEvo. BigEvo, your trusted digital agency.



Share:



5 Tips Memilih KOL yang Tepat untuk Kampanye Pemasaran Anda
Memilih agensi KOL yang sesuai dengan tujuan bisnis dapat memperluas jangkauan dan meningkatkan kredibilitas brand, serta memaksimalkan kampanye pemas ...
by Izza  |  18 Nov 2024
Transformasi Digital dalam Bisnis: Definisi, Fungsi, dan Pilarnya
Transformasi digital adalah proses di mana perusahaan atau organisasi mengadopsi teknologi digital & mengintegrasikannya ke dalam semua aspek bisnis. ...
by Izza  |  11 Jun 2024
Personalisasi Konten: Pengertian, Manfaat, Contoh, dan Tips yang Efektif
Personalisasi konten (content personalization) adalah strategi menyesuaikan konten agar lebih relevan dan bermakna bagi audiens yang disasar. ...
by Izza  |  07 Jun 2024
    Whatsapp BigEvo