YouTube Advertising: Pengertian, Jenis, Cara Menggunakan, Monetisasi, dan Strateginya

youtube advertising

YouTube advertising merupakan salah satu jenis iklan digital yang banyak dimanfaatkan oleh pebisnis sekarang ini. Iklan yang satu ini memiliki berbagai manfaat yang menjadikannya sebagai pilihan untuk mempromosikan produk. Tak hanya itu, YouTube Ads juga membantu Anda menjangkau audiens yang lebih relevan dan tepat.

Pahami lebih jauh mengenai YouTube advertising berikut dengan jenis-jenis dan cara menggunakannya. Simak juga apa saja strategi yang bisa Anda terapkan untuk mengoptimalkan YouTube Ads.

Baca selengkapnya sampai selesai, ya!

Apa Itu YouTube Advertising?

YouTube advertising adalah bentuk pemasaran dan iklan digital yang menggunakan platform YouTube sebagai media untuk mempromosikan produk atau brand. YouTube sendiri merupakan salah satu situs berbagi video terbesar di dunia. Platform ini memungkinkan penggunanya untuk mengunggah, menonton, dan berbagi video secara online.

Melalui YouTube advertising, Anda dapat membuat iklan video dan memilih audiens yang tepat untuk ditargetkan. Ada beberapa jenis iklan YouTube yang berbeda yang dapat digunakan untuk mencapai tujuan pemasaran. Anda dapat menggunakan iklan YouTube sesuai dengan kebutuhan serta audiens yang ingin disasar.

YouTube Ads menawarkan keunggulan dalam menjangkau target audiens secara tepat. Anda dapat menargetkan audiens berdasarkan kriteria seperti lokasi geografis, usia, minat, perilaku, dan preferensi pengguna. 

Selain itu, YouTube menyediakan beragam alat analitik yang membantu Anda dalam memantau kinerja kampanye iklan. Beberapa hal yang bisa Anda pantau dalam YouTube Ads adalah jumlah tampilan, interaksi, dan konversi.

Dengan jumlah pengguna YouTube yang besar dan beragam, platform ini telah menjadi salah satu kanal pemasaran yang efektif dalam mencapai tujuan bisnis. YouTube advertising memungkinkan Anda untuk menciptakan pesan kreatif dan menarik, menjangkau audiens yang relevan, dan membangun brand awareness secara lebih luas. Dengan strategi yang tepat, iklan di YouTube dapat memberikan dampak positif dan berkontribusi pada kesuksesan kampanye pemasaran secara keseluruhan. 

Jenis-jenis YouTube Ads

Terdapat beberapa jenis YouTube advertising yang dapat Anda gunakan untuk mempromosikan produk atau brand. Setiap jenis YouTube Ads memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Penting untuk memahami tujuan kampanye dan karakteristik audiens target untuk memilih jenis iklan yang paling sesuai dengan strategi pemasaran Anda.

Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah jenis-jenis YouTube advertising secara umum.

1. Iklan Video In-Stream

Iklan video in-stream adalah iklan yang tayang sebelum, selama, atau setelah video yang sedang ditonton oleh pengguna. Iklan video in-stream bisa berupa iklan yang dapat dilewati setelah beberapa detik (skippable) atau iklan non-skippable.

a. Skippable In-Stream Ads

Skippable in-stream ads adalah iklan video yang ditampilkan sebelum, selama, atau setelah video utama yang ditonton oleh pengguna. Iklan ini dapat dilewati setelah beberapa detik, dan memberi pilihan kepada pengguna apakah ingin melanjutkan menonton iklan atau langsung menuju video utama. 

Anda hanya akan dikenakan biaya jika pengguna menonton iklan hingga selesai atau melampaui batas waktu tertentu yang ditetapkan.

b. Non-Skippable In-Stream Ads

Sedangkan non-skippable in-stream ads adalah iklan video yang harus ditonton sepenuhnya oleh pengguna tanpa opsi untuk melewati iklan setelah beberapa detik. Biasanya, iklan ini memiliki durasi yang lebih singkat dibandingkan skippable ads, misalnya 15 detik atau 20 detik). 

Meskipun iklan ini memiliki potensi untuk menjangkau penonton lebih banyak, tetapi juga bisa lebih mengganggu bagi pengguna karena tidak dapat dilewati.

2. Iklan Video Discovery

Iklan discovery atau Discovery Ads merupakan iklan yang juga dikenal sebagai YouTube video discovery ads atau video ads on YouTube search. Discovery Ads adalah jenis iklan yang muncul di halaman hasil pencarian YouTube atau di samping daftar video yang sedang ditonton oleh pengguna. 

Iklan ini biasanya muncul dalam bentuk cuplikan video dengan judul, deskripsi, dan thumbnail yang menarik. Jika pengguna tertarik, mereka dapat mengklik iklan untuk menonton video lengkap dan diarahkan ke halaman tontonan iklan atau channel pemasang iklan.

3. Iklan Display

Selanjutnya ada iklan display, yaitu jenis iklan berbentuk banner yang biasanya muncul di sisi kanan halaman YouTube. Iklan ini juga bisa muncul di atas daftar video yang disarankan ketika pengguna membuka YouTube. Display ads dapat berupa gambar atau teks dengan tautan yang mengarahkan pengguna ke situs web pemasang iklan.

4. Iklan Bumper

Jenis YouTube Ads yang selanjutnya adalah iklan bumper. Bumper ads adalah iklan video pendek, biasanya sekitar 6 detik, yang tidak dapat dilewati. Iklan ini muncul sebelum video yang ditonton oleh pengguna dan dirancang untuk memberikan pesan yang singkat dan efektif.

5. Iklan Overlay

Jika Anda sedang menonton video di YouTube dan mendapati ada iklan di bagian bawah yang menutupi sebagian kecil layar, maka itu adalah iklan overlay. Overlay ads bisa berupa gambar atau teks yang diklik untuk mengarahkan pengguna ke situs web pemasang iklan.

Cara Menggunakan YouTube Advertising

Setelah mengetahui apa saja jenis YouTube Ads, selanjutnya Anda perlu tahu bagaimana cara menggunakannya untuk memasang iklan. Berikut langkah-langkah umum sebagai panduan singkat mengenai cara menggunakan YouTube advertising.

1. Upload Video Iklan di Youtube

Langkah pertama sebelum memasang iklan menggunakan YouTube Ads adalah mengunggah video iklan. Platform YouTube hanya bisa menayangkan iklan video yang sumbernya berasal dari mereka sendiri. Oleh karena itu, Anda harus mengunggah video iklan terlebih dahulu di channel YouTube Anda.

Berikut cara menguggah video di YouTube:

  • Login ke channel YouTube.
  • Klik ‘upload video’.
  • Masukkan judul video.
  • Jangan lupa sisipkan keyword dan tulis deskripsi yang detail mengenai video iklan yang diunggah.

2. Buat Akun Google Ads

Jika video iklan sudah Anda unggah, maka langkah selanjutnya adalah membuat video tersebut sebagai iklan. Anda dapat melakukan pemasangan iklan di YouTube melalui Google Ads. Platform ini adalah fitur layanan iklan berbayar yang disediakan Google untuk ditayangkan di produk turunannya, seperti YouTube. 

Jika Anda belum mempunyai akun Google Ads, Anda dapat membuatnya dengan tahapan berikut ini:

  • Kunjungi link Google Ads di Ads.google.com.
  • Klik ‘mulai sekarang’ atau ‘get started’ jika dalam Bahasa Inggris.
  • Tulis nama bisnis yang akan Anda iklankan.
  • Masukkan alamat website bisnis Anda.

3. Buat Iklan dengan Google Ads

Setelah selesai membuat akun Google Ads, Anda akan masuk ke tahap inti, yaitu membuat YouTube Ads menggunakan Google Ads. Berikut langkah-langkahnya:

  • Login ke akun Google Ads.
  • Pilih menu ‘champaign’.
  • Klik ikon plus ‘+’ yang ada di kiri tengah halaman.

4. Tentukan Tujuan Iklan

Selanjutnya Anda akan diarahkan untuk memilih tujuan penayangan iklan yang ingin Anda sasar. Berikut beberapa pilihan tujuan iklan di Google Ads yang bisa Anda tentukan:

  • Sales: Memasarkan produk/jasa.
  • Leads: Membuat audiens tertarik mempelajari produk.
  • Website Traffic: Meningkatkan kunjungan ke suatu website.
  • Product and Brand Consideration: Membuat konsumen mempertimbangkan untuk membeli produk.
  • Brand Awareness: Meningkatkan kesadaran merek/membuat produk dikenal audiens.
  • App Promotion: Mempromosikan suatu aplikasi.
  • Local Store Visits and Promotions: Mempromosikan suatu toko dan mengundang konsumen untuk mengunjungi toko.

Selain menentukan tujuan iklan, Anda juga akan diarahkan untuk menentukan jenis iklan yang ingin ditayangkan, pilih antara iklan display atau video yang ingin Anda tayangkan, kemudian klik ‘continue’.

5. Lengkapi Formulir Iklan

Setelah menyelesaikan empat langkah di atas, Anda perlu melengkapi formulir yang berisi beberapa parameter iklan. Berikut poin-poin parameter iklan yang harus Anda lengkapi:

a. Campaign Name

Kolom pertama yang harus Anda isi adalah campaign name, isi kolom ini dengan nama iklan yang akan Anda buat.

b. Bid Strategy

Bid strategy adalah strategi pembayaran yang mampu Anda keluarkan untuk menayangkan iklan di YouTube Ads. Ada tiga jenis bid strategy yang dapat Anda pilih, di antaranya adalah sebagai berikut:

  • Cost Per Mile (CPM): Pembayaran iklan yang dilakukan per-1000 tayangan.
  • Cost Per View (CPV): Pembayaran iklan yang dilakukan sesuai jumlah tayangan.
  • Cost Per Action (CPA): Pembayaran iklan yang dilakukan sesuai jumlah penonton yang mengklik iklan.

c. Budget

Kolom ini berisi jumlah budget iklan yang Anda keluarkan untuk menayangkan iklan. Tulis jumlah budget iklan sesuai dengan kemampuan dan penganggaran yang telah Anda tentukan.

d. Networks

Networks adalah letak di mana iklan Anda ditempatkan. Untuk YouTube Ads, ada tiga jenis networks yang bisa Anda pilih, yaitu:

  • Discovery Only: Iklan ditayangkan di halaman pencarian.
  • All of YouTube: Iklan ditayangkan di hasil pencarian, homepage, dan channel YouTube.
  • Display Network: Iklan ditayangkan di display network dan YouTube affiliate website.

e. Location

Dalam kolom location, Anda harus mengisi lokasi di mana iklan ingin ditampilkan. Contohnya, Anda bisa memilih ingin menayangkan iklan di semua negara atau hanya di Indonesia saja. Selain negara, Anda juga bisa memilih lokasi spesifik seperti daerah atau kota di dalam negara.

f. Language

Selanjutnya, isilah bahasa apa yang akan Anda gunakan dalam iklan yang akan ditayangkan di kolom language.

g. Inventory Type

Parameter terakhir yang harus diisi adalah inventory type, dalam kolom ini berisi konten yang ingin dikecualikan. Pilih opsi ‘standard’ bila tidak membutuhkan pengaturan khusus untuk iklan Anda.

6. Tentukan Target Audiens

Langkah selanjutnya adalah menentukan target audiens. Target audiens perlu Anda tentukan secara spesifik agar dapat tersampaikan tepat sasaran. Berikut tiga tahap penentuan target audiens dalam Google Ads:

  • Demografi: Target pertama yang harus Anda tentukan adalah demografi. Di tahap ini Anda mulai menentukan audiens dari jenis kelamin, umur, status orang tua, sampai income yang dihasilkan audiens.
  • Keyword: Penentuan target selanjutnya adalah dengan menentukan keyword yang Anda tuju. Anda bisa memasukkan kata kunci apa saja yang sesuai dengan topik iklan dan target audiens. Selain itu, Anda juga bisa memasukkan website yang relevan.
  • Topik: Terakhir, pilih topik yang berhubungan dengan iklan yang akan Anda tayangkan. Beberapa contoh topik yang bisa Anda pilih misalnya Arts & Entertainment, Beauty & Fitness, Books & Literature, dan masih banyak lagi.

7. Hubungkan Google Ads dengan Channel Youtube

Langkah terakhir, Anda hanya perlu menggabungkan akun Google Ads dengan Channel Youtube Anda. Masukkan tautan video iklan yang telah Anda unggah sebelumnya. Setelah itu, halaman akan memunculkan pre-viewed bagaimana tayangan iklan Anda akan muncul.

Isi juga beberapa kolom terakhir seperti final URL, display URL, dan centang bagian Call to Action (CTA). Jika sudah, gulir halaman sampai ke bawah dan klik ‘create campaign’ dan iklan YouTube Ads Anda siap ditayangkan.

Cara Monetisasi YouTube Ads

Monetisasi YouTube Ads adalah salah satu langkah yang sering digunakan oleh para pengguna platform yang ingin menghasilkan pendapatan dari video. Jika penjelasan sebelumnya adalah cara untuk menayangkan iklan YouTube dari sisi advertiser, di poin ini akan menjelaskan cara menayangkan YouTube Ads dari sisi seorang creator. 

Berikut panduan umum untuk melakukan monetisasi YouTube Ads.

1. Syarat Monetisasi YouTube

Sebelum memastikan monetisasi, pastikan Anda menjadi akun yang memenuhi syarat untuk melakukan monetisasi. Berikut syarat yang diberlakukan YouTube untuk kreator yang ingin videonya Anda monetisasi:

  • Akun Sudah Diverifikasi: Verifikasi akun YouTube dengan nomor handphone aktif untuk mengunggah video berdurasi panjang.
  • 4000 Jam Tayang: Video Anda harus memiliki total 4000 jam tayang selama 12 bulan terakhir.
  • 1000 Subscriber: Dapatkan setidaknya 1000 subscriber pada saluran YouTube Anda.
  • Tidak Melakukan Spamming: Pastikan tidak melakukan spamming atau melanggar pedoman komunitas YouTube.

2. Pendaftaran AdSense YouTube

Jika sudah memenuhi syarat, langkah awal yang dapat Anda lakukan adalah mendaftar Adsense YouTube. Berikut tahapannya:

  • Buka YouTube Studio: Login ke akun YouTube Anda dan buka YouTube Studio.
  • Persetujuan YouTube Partner Program: Ajukan permohonan untuk bergabung dengan YouTube Partner Program.
  • Menghubungkan Akun YouTube dengan AdSense: Tautkan akun YouTube Anda dengan akun Google AdSense.

3. Pengaturan Pilihan Monetisasi

Langkah selanjutnya adalah mengatur jenis iklan apa yang ingin Anda tayangkan di video YouTube yang Anda unggah. Berikut beberapa pilihan iklan YouTube yang bisa Anda tentukan:

  • Display Ads: Iklan yang muncul di area video.
  • Overlay Ads: Iklan yang tampil sebagai overlay di video.
  • Sponsored Cards: Kartu iklan yang muncul di video.
  • Skippable Video Ads: Iklan video yang dapat dilewati oleh pengguna setelah beberapa detik.

4. Review oleh YouTube

Untuk melakukan monetisasi, YouTube akan meninjau kembali saluran Anda dan melihat apakah sudah memenuhi syarat. Ketika saluran YouTube Anda sudah memiliki 1000 pelanggan, 4000 jam tayang, dan syarat-syarat lainnya, Anda dapat mengaktifkan monetisasi pada saluran YouTube.

Strategi Mengoptimalkan YouTube Ads

Agar YouTube Ads lebih optimal, Anda perlu menerapkan strategi yang tepat dan tentunya dapat menarik. Berikut beberapa strategi yang bisa Anda lakukan untuk mengoptimalkan YouTube advertising.

1. Tentukan Tujuan Kampanye

Kampanye pemasaran akan jauh lebih terarah jika Anda memiliki tujuan yang jelas dan dapat diukur dengan tepat. Karena itu sebelum memulai YouTube Ads, terlebih dahulu Anda harus membuat tujuan dari pemasangan iklan tersebut. Pahami dengan baik apa sebenarnya tujuan dari YouTube Ads bagi brand maupun bisnis secara keseluruhan.

Misalnya, apakah Anda ingin meningkatkan brand awareness, meningkatkan lalu lintas ke situs web, atau meningkatkan konversi? Memahami tujuan kampanye pemasaran akan membantu Anda mengarahkan strategi iklan YouTube Anda dengan tepat.

2. Kenali Audiens Target Anda

Selain tujuan kampanye pemasaran, Anda juga perlu memahami dengan baik audiens yang ingin dituju. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, Anda bisa menyasar audiens secara luas melalui YouTube Ads. Hal ini karena platform YouTube sendiri banyak digunakan oleh berbagai kalangan dan usia.

Dengan begitu, Anda perlu memahami betul dan menentukan siapa audiens yang akan Anda targetkan melalui YouTube Ads. Pastikan audiens tersebut relevan dengan produk atau band Anda. Pahami juga bagaimana karakter, kebutuhan, minat, preferensi, dan informasi lain terkait dengan audiens Anda.

Setelah itu, Anda bisa menyasar audiens dengan lebih spesifik melalui YouTube Ads. Gunakan alat targeting yang disediakan oleh YouTube advertising untuk menjangkau audiens yang relevan. Anda bisa mengaturnya berdasarkan demografi, minat, perilaku, dan lokasi geografis.

3. Buat Iklan yang Menarik dan Relevan

Seperti bentuk promosi pada umumnya, kreativitas dalam iklan Anda sangat penting. Pastikan iklan video Anda menarik perhatian, informatif, dan relevan dengan audiens Anda. Gunakan narasi yang kuat atau cerita yang menarik untuk menghubungkan dengan penonton.

Selain itu, pastikan Anda membuat narasi yang bisa menarik perhatian dalam waktu singkat. Pastikan pesan utama disampaikan dalam beberapa detik pertama iklan Anda untuk menjaga penonton tetap terlibat.

Anda juga perlu memperhatikan aspek lainnya seperti thumbnail dan durasi iklan. Buatlah thumbnail yang menarik dan dapat memikat audiens untuk menonton video Anda. Pastikan juga durasi iklan Anda sesuai dengan jenis iklan yang Anda pilih.

4. Gunakan Call-to-Action (CTA)

Salah satu elemen penting yang tak boleh dilupakan dalam pembuatan iklan, termasuk YouTube Ads, adalah CTA (call to action). Gunakan CTA yang kuat dalam iklan Anda untuk mengajak penonton melakukan tindakan tertentu, seperti mengunjungi situs web, berlangganan kanal, atau melakukan pembelian. 

CTA yang jelas pada YouTube advertising dapat meningkatkan interaksi dan konversi bagi bisnis Anda. Pastikan juga CTA yang Anda gunakan sesuai dengan jenis dan konteks iklan yang Anda pasang sebagai YouTube Ads.

Kembangkan Bisnis dengan Layanan Digital Ads Profesional

YouTube Ads saat ini menjadi salah satu strategi digital marketing yang banyak digunakan para pebisnis untuk mengembangkan bisnisnya. Meski terlihat mudah dan instan, penggunaan YouTube Ads juga memerlukan perencanaan yang jitu dan strategis dalam menjalankannya.

Sebagai solusinya, Anda dapat menggunakan jasa profesional yang terpercaya dan memiliki tim ahli yang akan membuat iklan YouTube Anda lebih menarik seperti BigEvo Digital Agency. BigEvo merupakan agensi digital yang telah dipercaya oleh banyak brand untuk mengembangkan bisnis melalui strategi digital. 

BigEvo menyediakan layanan iklan digital yang efektif dan efisien untuk bisnis Anda, termasuk YouTube advertising. Bersama BigEvo, Anda bisa memasang iklan YouTube yang relevan dan menjangkau audiens lebih tepat. Anda juga bisa menggunakan iklan digital lainnya untuk mengoptimalkan kampanye pemasaran, seperti Paid Digital Advertising dan Programmatic Marketing. 

Tak hanya itu, BigEvo juga menyediakan berbagai layanan digital lain untuk membuat bisnis lebih mudah ditemukan dan mendapatkan konversi. Layanan tersebut antara lain adalah KOL Marketing, Social Media Management, Website Development, SEO Optimization, dan masih banyak lagi. 

Jadi, jangan tunda lagi. Segera hubungi tim profesional kami di email team@bigevo.com dan diskusikan kebutuhan marketing bisnis Anda bersama BigEvo. BigEvo, your trusted digital agency.

 

 



Share:



Cara Meningkatkan Lead Generation yang Optimal untuk Bisnis
Cara meningkatkan lead generation dapat ditentukan dari target audiens, membuat konten berkualitas, hingga memanfaatkan iklan dari chatbot. ...
by Izza  |  03 Feb 2025
Apa itu Advertising Agency? Ini Perannya untuk Membantu Bisnis Anda
Advertising agency adalah perusahaan yang menyediakan layanan terkait pembuatan, perencanaan, dan pengelolaan kampanye iklan untuk perusahaan atau bra ...
by Izza  |  12 Nov 2024
Google Ads: Pengertian, Manfaat dan bedanya dengan Google Adsense
Google Ads adalah platform iklan online berbayar yang disediakan oleh Google dan punya jangkauan audiens yang lebih luas. Selengkapnya di sini! ...
by Izza  |  02 Aug 2024
    Whatsapp BigEvo