Niche Market: Pengertian, Contoh, Manfaat, dan Cara Menentukannya

niche marketing

Niche marketing merupakan salah satu strategi pemasaran yang bisa diterapkan untuk menjangkau pasar tertentu. Strategi marketing yang satu ini memiliki keunikan dan keunggulannya tersendiri. Tak heran kalau banyak pebisnis yang tertarik menggeluti strategi tersebut dengan lebih dalam.

Lalu, apa itu niche market dan bedanya dengan pasar konsumen yang luas? Apa saja manfaat yang bisa Anda dapat dari menyasar pasar ini? Temukan jawabannya di pembahasan berikut, ya!

Apa Itu Niche Marketing?

Sesuai dengan namanya, niche marketing adalah strategi pemasaran yang menyasar khusus pada niche market. Lalu, apa itu niche market?

Niche market merupakan pasar yang spesifik dengan konsumen khusus, baik dari segi karakter, kebutuhan, dan lain sebagainya. Jadi Anda tidak menyasar pasar yang memiliki jumlah konsumen sangat banyak, melainkan konsumen tertentu saja.

Kalau dilihat sekilas, mungkin konsep niche marketing dikhawatirkan sulit mendatangkan keuntungan. Dari segi kuantitas target audiens, jumlah calon konsumen pada niche market tentunya jauh lebih sedikit dibanding pada pasar yang umum.

Namun jika dikelola dengan tepat, Anda bisa mendapatkan keuntungan besar dan memiliki konsumen loyal. Menyediakan kebutuhan untuk konsumen secara spesifik dapat lebih menghasilkan daripada menyasar konsumen terlalu luas.

Konsumen pada niche market lebih spesifik dari segi karakter maupun kebutuhan. Sedangkan konsumen pada mass market karakternya lebih beragam (heterogen), dimana biasanya Anda tidak perlu memahami dalam tahap personal. 

Strategi pemasaran yang perlu Anda lakukan pada masing-masing pasar pun tentunya berbeda.  Di mass market, Anda menggunakan metode pemasaran ekstensif yang dapat menjangkau khalayak luas. Sedangkan pada pasar niche, Anda menggunakan strategi intensif yang menyasar audiens secara spesifik.

Contoh Niche Market

Sekarang ini terdapat beragam jenis niche market yang mungkin sudah Anda temui di kehidupan sehari-hari. Misalnya brand yang secara khusus membuat produk-produk vegan untuk orang-orang yang peduli lingkungan.

Ada juga brand yang membuat produk khusus orang-orang kidal atau pengguna tangan kiri secara dominan. Karakter konsumen pada pasar ini terbilang unik dan tentunya bukan mayoritas. Namun bisa mendatangkan peluang menguntungkan selama Anda bisa mengelola dengan tepat.

Manfaat Niche Marketing

Setelah memahami apa itu niche marketing beserta contohnya, Anda perlu mengetahui apa saja manfaatnya. Berikut beberapa manfaat yang bisa didapat dari menerapkan niche marketing untuk bisnis.

Bisnis Mudah Dikenali

Manfaat pertama dari penerapan niche marketing adalah bisnis Anda akan lebih mudah dikenali, terutama oleh target audience. Seperti yang telah dijelaskan, niche marketing menyasar pada pasar dan konsumen yang spesifik. 

Ini berarti apa yang Anda tawarkan sendiri merupakan sesuatu yang unik dan tidak mainstream seperti kebanyakan produk. Bisnis yang berbeda dari kebanyakan akan lebih mudah menonjol dan dikenali oleh calon konsumen.

Tingkat Persaingan Tidak Tinggi

Karena Anda memasuki pasar niche dengan konsumen yang spesifik, maka tingkat persaingannya pun tidak terlalu tinggi. Bandingkan jika Anda memasuki mass market dengan jumlah konsumen yang begitu banyak. 

Banyaknya konsumen biasanya diiringi dengan jumlah produsen yang tidak sedikit juga. Jadi tak heran kalau kompetitor pada mass market jauh lebih banyak dibanding pada pasar niche. Bahkan tidak menutup kemungkinan kalau bisnis Anda tidak ada saingan dan menjadi pelopor pada niche tersebut.

Dapat Menarik Konsumen Loyal

Meskipun audiensnya tidak sebanyak pada mass market, kemungkinan Anda mendapat konsumen loyal pada niche market cukup besar. Pada pasar niche, pebisnis akan melakukan pemasaran yang lebih personal. Dengan begitu, interaksi dan keterikatan pun akan lebih mudah terbangun pada jenis pasar seperti ini.

Perbedaan Niche Market dan Mass Market

Membedakan niche market tentunya tak lengkap tanpa mengulas mass market. Seperti yang mungkin telah Anda ketahui, keduanya merupakan bentuk pasar yang berbeda. Untuk lebih jelasnya, berikut perbedaan antara niche market dengan mass market.

Karakteristik Niche Market

Berikut beberapa karakteristik niche market secara umum yang membedakan dari mass market.

Segmen Pasar yang Spesifik

Niche market merujuk pada segmen pasar yang sangat spesifik dan terbatas. Perusahaan pada pasar ini menargetkan kelompok konsumen dengan kebutuhan, preferensi, atau karakteristik khusus yang tidak secara luas dipenuhi oleh produk yang ada di pasar umum.

Ukuran Pasar yang Lebih Kecil

Niche market biasanya memiliki ukuran pasar yang lebih kecil dibandingkan dengan mass market. Hal ini karena fokus pada segmen pasar yang khusus dan terbatas.

Produk yang Khusus dan Tersegmentasi

Produk dalam niche market cenderung lebih khusus dan tersegmentasi. Biasanya produk tersebut dirancang untuk memenuhi kebutuhan yang spesifik dan unik dari kelompok konsumen tertentu.

Strategi Pemasaran yang Terfokus

Dalam niche market, perusahaan menggunakan strategi pemasaran yang lebih terfokus dan khusus untuk menjangkau segmen pasar yang spesifik. Perusahaan dapat menggunakan saluran distribusi yang lebih terbatas dan mengadopsi pesan yang lebih tersegmentasi untuk menarik perhatian konsumen dalam niche tersebut.

Potensi Diferensiasi dan Loyalitas Pelanggan

Niche market memberikan peluang untuk diferensiasi dan menciptakan loyalitas pelanggan yang kuat. Karena produk atau layanan yang ditawarkan sangat spesifik, konsumen dalam niche market cenderung lebih setia terhadap merek yang memenuhi kebutuhan mereka dengan baik.

Karakteristik Mass Market

Berikut beberapa karakteristik mass market secara umum yang membedakan dari niche market.

Segmen Pasar yang Lebih Luas

Mass market mencakup segmen pasar yang lebih luas dan mencoba menjangkau sebanyak mungkin konsumen. Produk atau layanan dalam mass market dirancang untuk digunakan oleh banyak orang.

Ukuran Pasar yang Lebih Besar

Mass market memiliki ukuran pasar yang lebih besar dibandingkan dengan niche market karena mencakup sejumlah besar konsumen.

Produk yang Umum dan Luas

Produk dalam mass market cenderung lebih umum dan luas. Biasanya, produk tersebut dirancang untuk memenuhi kebutuhan konsumen sehari-hari dan dapat digunakan oleh sebagian besar populasi.

Strategi Pemasaran yang Lebih Luas

Dalam mass market, perusahaan menggunakan strategi pemasaran yang lebih luas untuk menjangkau sebanyak mungkin konsumen. Perusahaan biasanya menggunakan pesan yang lebih umum dan saluran distribusi yang lebih luas.

Potensi Penjualan yang Lebih Besar

Mass market memiliki potensi penjualan yang lebih besar karena mencakup sejumlah besar konsumen. Namun di sisi lain, persaingan dalam mass market juga lebih ketat.

Cara Menentukan Niche Market

Menyasar pasar niche memang terdengar seperti sebuah ide yang menarik dan bisa menguntungkan bagi bisnis. Namun pasar niche seperti apa yang yang bagus untuk dijadikan ladang bisnis? 

Agar tidak salah langkah, berikut langkah-langkah yang dapat Anda terapkan dalam menentukan niche market yang tepat.

Lakukan Riset Bisnis dan Audiens

Langkah pertama adalah melakukan riset bisnis yang ingin Anda tekuni berikut dengan audiens pada bisnis tersebut. Anda dapat meriset pasar apa yang memiliki peluang besar sebagai niche market. Lakukan juga riset mengenai bagaimana karakter audiens dan kebutuhan mereka secara mendalam.

Identifikasi Produk yang Sesuai

Setelah melakukan riset, Anda dapat menganalisis data tersebut untuk mengidentifikasi produk yang sesuai. Anda dapat membuat produk yang menjawab kebutuhan atau keinginan audiens pada pasar tersebut. Bisa juga menawarkan produk yang dapat menyentuh sisi emosional dari target audiens Anda.

Anda juga bisa membuat produk yang sesuai dengan kesukaan atau minat terhadap suatu hal dan bidang khusus. Namun tentu saja, Anda perlu mengidentifikasi produk tersebut agar selaras dengan pasar niche yang ingin dibidik.

Lakukan Uji Coba Produk

Begitu Anda memiliki produk yang ingin dijual, lakukan uji coba terlebih dahulu. Hal ini bertujuan untuk mengetes bagaimana kondisi pasar dan respon konsumen terhadap produk. Kalau hasil uji coba produk bagus, Anda bisa meluncurkannya secara resmi.

Kembangkan Niche Market dengan Strategi Digital Jitu

Agar bisnis pada niche marketing lebih berkembang, sebaiknya Anda menerapkan strategi pemasaran yang tepat. Serahkan penerapan strategi digital yang jitu pada tim profesional yang ada di BigEvo Digital Agency. 

Sebagai Google Premier Partner, BigEvo telah berpengalaman dalam merumuskan dan menerapkan strategi digital yang efektif serta efisien. BigEvo telah dipercaya oleh banyak brand dalam mengembangkan usaha sekaligus mencapai target-target bisnisnya.

Anda dapat memanfaatkan berbagai layanan digital yang ada di BigEvo untuk mengembangkan bisnis dengan optimal. Beberapa di antaranya adalah Social Media Management, KOL Marketing, Digital Ads, SEO Optimization, Live Streaming, dan masih banyak lagi.

Jadi, tunggu apa lagi? Segera hubungi tim profesional kami dan diskusikan kebutuhan bisnis serta target yang ingin Anda capai. Baik bisnis di niche market maupun pasar lainnya, BigEvo siap membantu Anda. BigEvo, your trusted digital agency.



Share:



Cara Memasarkan Bisnis Bagi UMKM Melalui Strategi Digital
Simak apa saja manfaat dan bagaimana cara memasarkan bisnis bagi UMKM di ranah digital dengan efektif, mulai dari penggunaan web sampai media sosial. ...
by Izza  |  25 Mar 2024
7 Strategi Promosi Bisnis Kuliner UMKM
Simak bagaimana peranan penting promosi dalam bisnis kuliner UMKM dan strategi apa saja yang dapat diterapkan, termasuk penggunaan media sosial.   ...
by Izza  |  20 Feb 2024
TikTok Shop: Cara Berjualan, Jenis Iklan, dan Tips Jualan Agar Laku
Pahami bagaimana cara berjualan di TikTok Shop, apa saja jenis-jenis iklan yang bisa digunakan, dan tips agar produk yang dijual laku. ...
by Izza  |  19 Feb 2024
    Whatsapp BigEvo