Clubhouse menjadi primadona bagi kaum muda Indonesia di awal tahun 2021. Pandemi yang membatasi kegiatan bersosialisasi secara fisik telah mendorong masyarakat bersosialisasi secara virtual. Tak hanya menjadi wadah berdiskusi, Clubhouse nyatanya masih menyimpan banyak potensi lainnya, salah satunya adalah sebagai corong pemasaran atau marketing.
Layaknya media sosial lainnya seperti Instagram, Twitter dan Facebook, Clubhouse menjadi incaran bagi pada digital agency saat ini untuk memaksimalkan exposure dari brand maupun personal yang ditangani. Apalagi Clubhouse masih sangat fresh, masih menarik banyak peminat untuk bergabung di dalamnya.
Meskipun demikian, sebenarnya apa saja kelebihan aplikasi Clubhouse dibandingkan platform media sosial lainnya dari segi pemasaran untuk sebuah bisnis? Lima alasan berikut bisa menjadi jawabannya.
Alasan & Kelebihan Aplikasi Clubhouse Untuk Pemasaran Produk / Bisnis
Alasan 1 : Mengenal Orang-orang yang Berpengaruh di Bidangnya
Clubhouse bisa menjadi arena yang baru untuk membuka koneksi Anda. Bergabunglah dengan grup yang berkaitan dengan industri yang sesuai dengan pasar bisnis Anda. Di sini Anda dapat lebih mengenal orang-orang penting dalam industri tersebut, biasanya mereka akan berperan sebagai pembicara maupun moderator. Selanjutnya, dengan mengikuti atau following akun orang tersebut di Clubhouse, Anda akan mendapat notifikasi ketika orang tersebut sedang bergabung dalam conversation room. Dengan sedikit keberanian dan kepercayaan diri dalam bersosialisasi, Anda akan mendapat kolega baru dalam bisnis atau bahkan target pemasaran Anda.
Alasan 2 : Meningkatkan Exposure Brand Anda
Memasuki Clubhouse sama halnya dengan mengikuti sebuah rapat tanpa awalan yang kikuk. Anda bisa langsung bergabung dengan cara apapun yang Anda anggap nyaman tanpa ada kewajiban untuk berbicara. Namun, jika Anda ingin atau telah siap untuk buka suara, Anda dapat memberikan sinyal kepada moderator untuk menyampaikan pendapat.
Ketika Anda memberikan sinyal raise hand dalam Clubhouse, sedikit banyak ini bisa memberikan exposure lebih kepada Anda maupun brand Anda. Pastikan Anda bersiap-siap sedari sesi awal perbincangan. Sampaikan pendapat dengan jelas agar mudah dimengerti orang-orang dalam conversation room tersebut.
Sebagai awalan, mungkin Anda bisa berbagi ilmu atau informasi yang Anda ketahui ke dalam conversation room Clubhouse. Hal ini bisa membuat topik diskusi menjadi semakin kaya dan Anda pun bisa memberikan value lebih kepada pihak lain. Apabila Anda merasa sudah lebih cakap berimprovisasi, Anda dapat menyampaikan berita terbaru dari brand Anda maupun pencapaian terkini brand Anda. Tentu sebagai partisipan, Anda harus mampu menyampaikannya dengan cara yang halus, tanpa mengganggu kepentingan moderator maupun pembicara.
Semakin menarik penyampaian Anda di conversation room, semakin besar kemungkinan Anda akan di-follow oleh orang-orang penting di ruangan tersebut. Hal ini tentu bisa menjadi pintu gerbang untuk mendekatkan diri ke pihak-pihak yang Anda anggap penting. Apabila cara ini berhasil ditempuh, langkah selanjutnya yang perlu Anda lakukan adalah memelihara komunikasi dengan pihak tersebut, mungkin melalui platform lain yang lebih personal.
Saat ini, pendekatan melalui Clubhouse bisa menjadi alternatif yang lebih segar bagi brand Anda. Lebih dari sebatas sapaan email, Clubhouse bisa membukakan jalan kita kepada koneksi yang lebih luas, dengan memberikan sentuhan personal yang lebih autentik.
Alasan 3 : Kesempatan untuk Membentuk Audiens
Menampilkan pendapat dengan cara yang menarik tak hanya membuat kita berkenalan dengan para profesional. Lebih dari itu, kita bisa membentuk audiens kita sendiri. Berawal dari mengikut conversation room yang dibuat orang lain, Anda bisa membuat conversation room Anda sendiri. Tentu tahap ini bisa dilakukan jika Anda atau brand Anda sudah cukup dikenal oleh audiens, sehingga mereka dengan sukarela bergabung dengan room yang Anda buat.
Anda juga dapat mengundang audiens dengan cara berkolaborasi dengan orang-orang tertentu yang dianggap berpengaruh. Metode ini selayaknya membuat seminar atau konferensi, tentu dengan cara yang lebih mudah dengan adanya Clubhouse. Dengan cara ini, Anda akan berperan sebagai moderator sehingga bisa lebih leluasa untuk menyampaikan pesan kepada audiens. Lebih jauh lagi, Anda bahkan bisa membuka room khusus untuk melakukan launching atau promosi produk.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, persiapkan waktu yang tepat untuk membuka room. Hindari jam-jam sibuk untuk mengundang lebih banyak peminat. Anda juga bisa membuat room tersebut terbuka untuk semua member atau hanya untuk follower saja, tergantung dari tujuan apa yang ingin Anda capai.
Alasan 4 : Tempat Mencari Ide Segar
Clubhouse seringkali menyajikan obrolan-obrolan tak terduga. Banyak orang bergabung di dalamnya dengan membawa keunikan dan kejutan masing-masing. Lebih dalam lagi, sebenarnya Anda bisa menelaah keunikan dan kejutan ini sebagai sumber inspirasi yang Anda butuhkan untuk mengenal audiens pemasaran bisnis Anda dengan lebih baik. Untuk itu, tak ada salahnya untuk menyiapkan alat tulis untuk menangkap ide-ide yang bisa saja muncul dari percakapan Clubhouse. Bahkan Anda bisa menyampaikan kembali cerita dalam percakapan Clubhouse tersebut ke dalam blog atau konten media sosial lainnya, tentu dalam konteks pemasaran brand Anda.
Alasan 5 : Konsisten dalam Menyampaikan Pesan yang Bermanfaat
Mungkin aplikasi Clubhouse terasa sangat menyenangkan saat ini, sehingga menggugah Anda untuk selalu aktif membuka room. Tapi jangan sampai terlena, apalagi membuka conversation room yang yang terlalu random dan kurang bermanfaat. Follower Anda bisa melihat Anda atau brand Anda sebagai profil yang kurang konsisten sehingga mereka mungkin akan meng-unfollow Anda. Hal ini tentu buruk untuk performa brand Anda.
Jadi, tunggu apalagi? Inilah saatnya brand Anda ikut ‘buka suara’ melalui Clubhouse. Butuh ide segar untuk memasarkan brand Anda? Hubungi kami di team@bigevo.com dan tim profesional kami siap membantu Anda.